Alamat:

Jinan, Shandong, Tiongkok

Jam kerja:

08:30 - 17:30 (Senin-Jumat) 

Nomor telepon:

Kasus Proyek Geotekstil: Perlindungan Tepi Hulu dan Hilir Pintu Air Terhadap Erosi

Dalam proyek ini, geotekstil digunakan untuk memperkuat tepian di bagian hulu dan hilir pintu air, memberikan perlindungan terhadap erosi dan memastikan pengoperasian pintu air yang aman.

Perlindungan Tepi Hulu dan Hilir Pintu Air Terhadap Erosi 3

Gambaran Umum Proyek:

Tanggul Sungai Xi umumnya memiliki dasar kotak beton bertulang dan dinding penahan tipe balok prefabrikasi untuk pintu air. Pintu air jenis ini menawarkan keuntungan seperti kemudahan konstruksi, biaya rendah, dan rasionalitas struktural. Namun, perlindungan riprap di tepi hulu dan hilir ruang pintu air mengalami erosi yang parah selama operasi, sehingga membutuhkan tenaga kerja dan sumber daya material yang signifikan untuk pemeliharaan tahunan. Lebih kritis lagi, situasi ini terus menerus membahayakan operasi yang aman dari struktur pintu air.

Perlindungan Tepi Hulu dan Hilir Pintu Air Terhadap Erosi 2

Solusi:

Untuk mengatasi masalah ini, kami akan menggunakan geotekstil untuk memberikan perlindungan erosi pada tepian hulu dan hilir ruang pintu air. Langkah-langkah konstruksi spesifiknya adalah sebagai berikut:

  1. Fabrikasi Geotekstil: Pilih bahan geotekstil yang sesuai dan potong serta sambungkan sesuai dengan persyaratan desain untuk memastikan dimensi dan bentuknya memenuhi spesifikasi.
  2. Memperbaiki Geotekstil: Pasang salah satu ujung geotekstil dengan sekrup ekspansi ke dinding samping bagian bawah kotak kosong dan gulung menjadi bentuk silinder. Kemudian, pindahkan geotekstil yang sudah terpasang dan gerbang apung ke lokasi gerbang.
  3. Membentangkan Geotekstil: Manfaatkan dua arah aliran yang berbeda sebelum dan sesudah air surut (penghentian aliran) untuk membuka dan membentangkan geotekstil di permukaan air di sepanjang arah air pasang. Langkah ini membutuhkan penyelam untuk beroperasi di bawah air untuk memastikan geotekstil terbentang sepenuhnya dan melekat erat pada permukaan air.
  4. Mengamankan Geotekstil: Kencangkan tali nilon di sekelilingnya dan kencangkan geotekstil dengan tiang pancang pipa baja. Hal ini memastikan bahwa geotekstil tetap stabil di bawah gerusan aliran air tanpa bergeser atau mengambang.
  5. Perlindungan Riprap: Lemparkan batu secara merata ke permukaan geotekstil untuk mencegah erosi dan abrasi dari aliran air. Saat melempar batu, perlu untuk mengontrol ukuran dan ketebalan partikelnya untuk memenuhi persyaratan desain.
  6. Pemantauan dan Pemeliharaan Rutin: Selama masa operasi proyek, pantau dan pelihara geotekstil untuk memastikan bahwa geotekstil tersebut masih utuh. Segera perbaiki atau sesuaikan kerusakan atau pergeseran yang terdeteksi.

Perlindungan Tepi Hulu dan Hilir Pintu Air Terhadap Erosi 1

Efek Aplikasi:

Dengan menggunakan geotekstil untuk memberikan perlindungan erosi pada tepian hulu dan hilir ruang pintu air, masalah gerusan telah berhasil diatasi, sehingga tidak perlu lagi menginvestasikan tenaga kerja dan sumber daya material yang cukup banyak setiap tahunnya. Pada saat yang sama, pengoperasian struktur gerbang yang aman telah dipastikan, dan masa pakai serta stabilitas proyek telah ditingkatkan. Setelah beberapa tahun pemantauan rutin, tidak ada fenomena gerusan yang terdeteksi, dan tidak ada kebutuhan untuk menambahkan batu riprap tambahan.

Bagikan artikel ini: Artikel ini

Auchor: Auchor

Gambar QIVOC
QIVOC

Produsen dan Pemasok Geosintetik Utama Anda.
Mulailah perjalanan melalui sudut pandang QIVOC, pendongeng geoteknik kami yang berpengalaman. Dengan keahlian yang mencakup geotekstil, geogrid, dan banyak lagi, saksikan kisah-kisah tentang transformasi medan dan para pahlawan tanpa suara di bawah permukaan.

Produk Kami

Artikel & Proyek Terbaru

Dukungan yang Dipersonalisasi

Punya pertanyaan tentang produk?

Konsultasikan dengan QIVOC Online

Jika Anda memiliki pertanyaan atau membutuhkan informasi lebih lanjut tentang produk atau layanan kami, silakan lengkapi formulir. Kami akan menghubungi Anda dalam waktu 2 jam.